Text
KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT HIPERTENSI PADA LANSIA DENGAN PENYAKIT HIPERTENSI DI DUSUN NGAGROK DESA TEMPEL KRIAN SIDOARJO
XMLABSTRAK
Hipertensi adalah suatu keadaan dimana terjadi peningkatan tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg sesuai dengan kriteria JNC-7. Berdasarkan hasil dari survei Indikator Kesehatan Nasional prevalensi hipertensi di Indonesia pada tahun 2017 sebesar 30,9%. Persentase hipertensi di Jawa Timur pada tahun 2018 sebesar 22.71% atau sekitar 2.360.592 penduduk, dengan proporsi laki-laki sebesar 18.99% (808.009 penduduk) dan perempuan sebesar 18.76. Hipertensi ditemukan terbanyak pada populasi berusia di atas 65 tahun dengan presentase 60-70%. Lansia sering terkena hipertensi disebabkan karena kekakuan pada arteri sehingga tekanan darah cenderung meningkat. Pertambahan usia pada usia lanjut menyebabkan menurunnya elastisitas pembuluh darah perifer yang akan meningkatkan resistensi pembuluh darah perifer yang pada akhirnya akan meningkatkan terjdinya hipertensi sistolik. Sehingga kepatuhan lansia dalam minum obat antihipertensi menjadi salah satu faktor penentu dalam mengendalikan tekanan darah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kepatuhan penggunaan obat hipertensi pada lansia dengan penyakit hipertensi di Dusun Ngagrok Desa Tempel Krian Sidoarjo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian deskriptif. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya dengan menggunakan 30 responden. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 58 responden diperoleh menggunakan teknik total sampling dan menggunakan alat ukur berupa kuesioner MARS-5. Sampel yang telah diperoleh dibagi menjadi dua variabel : kepatuhan minum obat hipertensi sebagai variabel independen, dan lansia yang menderita hipertensi sebagai variabel dependen. Hasil dari penelitian ini diperoleh 39 responden (67,2%) responden dengan nilai kuesioner 25 yang berarti tingkat kepatuhan minum obat hipertensi pada lansia yang menderita hipertensi di Dusun Ngagrok Desa Tempel termasuk dalam kategori kepatuhan tinggi.
ABSTRACT
Hypertension is a condition where there is an increase in systolic blood pressure ≥ 140 mmHg or diastolic blood pressure ≥ 90 mmHg according to JNC-7 criteria. Based on the results of the National Health Indicator survey, the prevalence of hypertension in Indonesia in 2017 was 30.9%. The percentage of hypertension in East Java in 2018 was 22.71% or around 2,360,592 residents, with a male proportion of 18.99% (808,009 residents) and 18.76 females. Hypertension is found most in the population aged over 65 years with a percentage of 60-70%. The elderly are often affected by hypertension due to stiffness in the arteries so that blood pressure tends to increase. Increasing age in old age causes a decrease in the elasticity of peripheral blood vessels which will increase peripheral vascular resistance which in turn will increase the occurrence of systolic hypertension. So that the compliance of the elderly in taking antihypertensive medication is one of the determining factors in controlling blood pressure. The purpose of this study was to determine the level of adherence to the use of hypertension drugs in the elderly with hypertension in Dusun Ngagrok, Tempel Krian Village, Sidoarjo. This research is a quantitative research with a descriptive research design. The research instrument used a questionnaire that had been tested for validity and reliability using 30 respondents. The sample in this study amounted to 58 respondents obtained using a total sampling technique and using a measuring tool in the form of the MARS-5 questionnaire. The sample that has been obtained is divided into two variables: adherence to taking hypertension medication as the independent variable, and the elderly who suffer from hypertension as the dependent variable. The results of this study obtained 39 respondents (67.2%) of respondents with a questionnaire score of 25 which means the level of adherence to taking hypertension medication in the elderly who suffer from hypertension in Dusun Ngagrok Tempel Village is included in the high compliance category.
Detail Information
Item Type |
KARYA TULIS ILMIAH
|
---|---|
Penulis |
Natasya Liana Putri - Personal Name
|
Student ID |
20012017
|
Dosen Pembimbing |
Apt. Fahmi Ardianti Purnawiranita, S.Farm., M.Farm - - Dosen Pembimbing 1
|
Penguji |
Apt. Elly Purwati, S.Si., M.Farm-Klin - - Ketua Penguji
Apt. Yugo Susanto, S.Si., M.Pd., M.Farm - - Penguji 1 Apt. Fahmi Ardianti Purnawiranita, S.Farm., M.Farm - - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
074117
|
Edition |
Published
|
Departement |
DEPARTEMEN FARMASI KLINIS DAN KOMUNITAS AKADEMI FARMASI MITRA SEHAT MANDIRI SIDOARJO
|
Contributor | |
Language |
Indonesia
|
Publisher | Akademi Farmasi Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo : Krian., 2023 |
Edition |
Published
|
Subject(s) | |
No Panggil | |
Copyright |
Akademi Farmasi Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo
|
Doi |