Text
KARYA TULIS ILMIAH VARIASI KONSENTRASI BAHAN PENGHANCUR SODIUM STARCH GLYCOLATE (SSG) TERHADAP MUTU FISIK TABLET SALBUTAMOL SULFATE MENGGUNAKAN METODE CETAK LANGSUNG
XMLABSTRAK
Asma adalah penyakit peradangan kronik pada saluran pernapasan. Penyakit ini ditandai dengan mengi, batuk dan rasa sesak di dada yang berulang dan timbul pada saat malam hari atau menjelang pagi yang diakibatkan karena penyumbatan pada saluran pernapasan. Penanganan pada penyakit asma adalah obat sintetis golongan beta-2 agonis yang merupakan suatu bronkodilator. Obat golongan beta-2 agonis yang sering digunakan adalah salbutamol. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental, karena pada penelitian ini membandingkan beberapa konsentrasi dari bahan penghancur Sodium Strach Glycolate (SSG) dan metode pembuatan tablet salbutamol sulfat 4 mg ini menggunakan metode cetak langsung. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya perbedaan waktu hancur dari variasi konsentrasi bahan penghancur sodium starch glycolate dengan perbandingan 2%, 4% dan 6%. Hasil: Pada formulasi I dengan konsentrasi 2% tablet salbutamol sulfat dapat hancur dalam waktu kurang dari 7 menit, formulasi II dengan konsentrasi 4% tablet dapat hancur dalam waktu kurang dari 5 menit dan formulasi III dengan konsentrasi 6% tablet dapat hancur dalam waktu kurang dari 4 menit. Kesimpulan: Semakin tinggi konsentrasi Sodium Strach Glycolate (SSG) yang digunakan maka waktu hancur semakin cepat.
ABSTRACT
Asthma is a chronic inflammatory disease of the respiratory tract. This disease is characterized by wheezing, coughing and a feeling of tightness in the chest that recurs and occurs at night or in the early morning due to blockage of the respiratory tract. Treatment for asthma is a synthetic drug of the beta-2 agonist class which is a bronchodilator. The most commonly used beta-2 agonist is salbutamol. This research is an experimental research, because in this research it compares several concentrations of the disintegrant Sodium Strach Glycolate (SSG) and the method of making 4 mg salbutamol sulfate tablets using the direct printing method. Objective: This study aims to determine the difference in disintegration time of various concentrations of sodium starch glycolate disintegrant with a ratio of 2%, 4% and 6%. Results: In formulation I with a concentration of 2% salbutamol sulfate tablets can be destroyed in less than 7 minutes, formulation II with a concentration of 4% tablets can be destroyed in less than 5 minutes and formulation III with a concentration of 6% tablets can be destroyed in less than 4 minutes. Conclusion: The higher the concentration of Sodium Strach Glycolate (SSG) used, the faster the disintegration time.
Detail Information
Item Type |
KARYA TULIS ILMIAH
|
---|---|
Penulis |
Dwi Indah Cahyani - Personal Name
|
Student ID | |
Dosen Pembimbing |
Apt. Deny Budi Legowo, S.Farm., M.Farm - - Dosen Pembimbing 1
|
Penguji |
Panji Ratih Suci, S.Farm., M.Farm - - Ketua Penguji
Apt. Elly Purwati, S.Si., M.Farm-Klin - - Penguji 1 Apt. Deny Budi Legowo, S.Farm., M.Farm - - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI | |
Edition |
Published
|
Departement | |
Contributor | |
Language |
Indonesia
|
Publisher | Akademi Farmasi Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo : Krian., 2022 |
Edition |
Published
|
Subject(s) | |
No Panggil | |
Copyright | |
Doi |