KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG SWAMEDIKASI OBAT DIARE PADA ANAK-ANAK DI DESA JERUKLEGI,BALONGBENDO PADA BULAN FEBRUARI TAHUN 2022

Record Detail

Text

KARYA TULIS ILMIAH GAMBARAN PENGETAHUAN TENTANG SWAMEDIKASI OBAT DIARE PADA ANAK-ANAK DI DESA JERUKLEGI,BALONGBENDO PADA BULAN FEBRUARI TAHUN 2022

XML

ABSTRAK
Swamedikasi atau pengobatan sendiri adalah perilaku untuk mengatasi sakit ringan sebelum mencari pertolongan ke petugas atau fasilitas kesehatan. Lebih dari 60% dari anggota masyarakat melakukan swamedikasi, dan 80% diantaranya mengandalkan obat modern. Diare adalah buang air besar dengan konsistensi cair ( mencret ) sebanyak 3 kali atau lebih dalam satu hari ( 24 jam ). Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pola perilaku swamedikasi diare di kalangan masyarakat Desa Jeruklegi Balongbendo tahun 2022. Penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dalam pola swamedikasi selama satu bulan pada bulan Februari 2022. Data diperoleh dari hasil pengisin kuisioner oleh responden yang dikumpulkan, kemudian dilakuan editing, coding, scoring, tabulating. Hasil penelitian ini menunjukkn bahwa pasien dengn jenis kelamin laki-laki sebanyak 44,44% dan perempuan sebanyak 55,56%. Gambaran tingkat pengetahuan masyarakat terhadap swamedikasi diare di Desa Jeruklegi Balongbendo adalah 12 responden ( 13,33% ) memiliki tingkat pengetahuan yang kurang baik, 16 responden ( 17,78% ) memiliki tingkat pengetahuan yang cukup, 62 responden ( 68,89% ) memiliki tingkat pengetahuan yang baik. Secara umum gambaran tingkat pengetahuan masyarakat terhadap swamedikasi diare di Desa Jeruklegi kecamatan Balongbendo pada bulan Februari 2022 adalah 68,89% atau dapat dikatakan baik.

ABSTRACT
Self-medication or self-medication is a behavior to treat minor illnesses before seeking help from health workers or facilities. More than 60% of community members perform self-medication, and 80% of them rely on modern medicine. Diarrhea is defecation with a liquid consistency (diarrhea) 3 or more times in one day (24 hours). The purpose of this study was to describe the behavioral pattern of diarrhea self-medication among the people of Jeruklegi Balongbendo Village in 2022. This study used a purposive sampling technique in the self-medication pattern for one month in February 2022. The data were obtained from the results of filling out questionnaires by respondents who were collected, then carried out editing, coding, scoring, tabulating.The results of this study showed that 44,44% of the patients were male and 55,56% were female. The description of the level of public knowledge on self-medication of diarrhea in Jeruklegi Balongbendo Village is 12 respondents (13,33%) have a poor level of knowledge, 16 respondents (17,78%) have a sufficient level of knowledge, 62 respondents (68,89%) have a good level of knowledge. In general, the description of the level of public knowledge on diarrhea self-medication in Jeruklegi Village, Balongbendo sub-district in February 2022 is 68,89% or can be said to be sufficient.


Detail Information

Item Type
KARYA TULIS ILMIAH
Penulis
Putri Mellyana Wati - Personal Name
Student ID
Dosen Pembimbing
Penguji
Kode Prodi PDDIKTI
074117
Edition
Published
Departement
Contributor
Language
Indonesia
Publisher Akademi Farmasi Mitra Sehat Mandiri Sidoarjo : Krian.,
Edition
Published
Subject(s)
No Panggil
Copyright
Doi

File Attachment

LOADING LIST...



Information


RECORD DETAIL


Back To Previous  XML Detail